Saturday, June 18, 2016

Renungan Harian Seri Bilangan Pasal 23-24

Bilangan
PASAL 23-24

Asli atau topeng?

Ada orang berkata hidup itu adalah panggung sandiwara, berbagai karakter bisa ditampilkan. Semua dengan tujuan tampil memukau tetapi itu semua hanyalah semu. Siapakah dirimu? Topeng apa yang anda pakai? Sayang sekali SEMU saja, JADILAH DIRImu sendiri.

Inti dari kisah ini yaitu Bileam diminta oleh raja Balak untuk mengutuki, menyerapahi umat Israel.
Beberapa kejanggalan-kejanggalan yang ada :
  • Tugasnya mengutuki umat Israel
  • Berkali-kali Bileam bertanya kepada Tuhan (baca teliti) TIDAK PASTI
  • Seorang peramal yang bisa dibeli dengan uang, TIDAK memahami hati Tuhan
  • Mengerjakan tugas atas dasar perintah manusia bukan Tuhan

Siapakah Bileam?
2 Petrus 2 : 15-16 Oleh karena mereka telah meninggalkan jalan yang benar, maka tersesatlah merak, lalu mengikuti jalan Bileam, anak Beor, yang suka menerima upah untuk perbuatan-perbuatan yang jahat…
Bileam ini sesat, BUKAN nabi tapi seorang peramal, penenung (ay. 7-8)

Pelajaran yang dapat kita ambil :
  1. Bahaya serupa TIDAK SAMA, Bileam menyuruh raja Balak membuat 7 mezbah dan korban bakaran buat Tuhan tetapi karakteristik mezbah umat Israel TIDAK SAMA dengan penyembah-penyembah lain (kafir). Tuhan tidak pernah perintahkan umat lain mendirikan mezbah bagiNya selain dari anak-anakNYa, imam-imamNya.
  2. Pengenalan dan pemahamannya JAUH daripada Tuhan Allah.
Perintah untuk mengutuki umat Israel SUDAH pasti salah, jadi TIDAK perlu tanya pada Tuhan, langsung ditolak! Jadi Beliam = penenung bukan Nabi Tuhan.
  1. 3x raja Balak mencoba mengubah, mengarahkan Bileam untuk mengutuki umat Israel, tetapi 3x Bileam mengucapkan sajak memberkati umat Israel. Bahkan terakhir memberikan nubuatan buat umat Israel. Ini amazing! Tuhan sanggup mengubah yang salah menjadi benar, yang kacau menjadi tertib, yang rusak menjadi sempurna.
  2. Belajarlah dengan sungguh-sungguh dalam pengenalan akan KARAKTERistik Tuhan dan sifat-sifatNya. Kenalilah dengan benar Tuhan kita Yesus Kristus, agar anda TIDAK dipermainkan oleh rupa-rupa pengajaran yang ada di akhir jaman ini.

“Jadilah dirimu sendiri karena di MATA Tuhan tidak ada yang tersembunyi,
Jadilah APA ADAnya”

Baca teliti pasal 22-24 kembali, jadilah bijak (bandingkan dengan Musa hambaNya seorang nabi, seorang imam, seorang hakim)

Renungan Alkitab per pasal Kejadian-Wahyu by. Irene Yossica

No comments:

Post a Comment

Please kindly comment at this place :D