Showing posts with label pasal3. Show all posts
Showing posts with label pasal3. Show all posts

Saturday, January 9, 2016

Renungan Harian Seri Keluaran Pasal 3

Keluaran
PASAL 3

Tuhan mendengarkan keluh kesah umat Israel karena tekanan yang hebat dari Mesir, Tuhan dari atas melihat dan memperhatikan mereka

Tuhan Allah menarik perhatian Musa ketika ia menjalankan tugasnya sehari-hari, Ia datang dalam wujud semak api yang tidak terbakar
Tuhan kemudian memanggil Musa, “Musa tanggalkanlah kasutmu dari kakimu”
Ini adalah panggilan penyerahan diri sebagai hamba, panggilan penyerahan hak kepada Tuhan Allah Abraham, Ishak, Yakub
“Aku, Tuhan telah memperhatikan dengan sungguh-sungguh kesengsaraan umat”, hal inilah yang menjadi isi hatiNya, bahwa Ia siap menolong umatNya
Kata Tuhan, Aku telah turun untuk melepaskan mereka dan membawa mereka ke negeri yang baik dan luas, yang melimpah susu dan madunya
Tuhan hendak mengutus Musa untuk membawa orang Israel keluar dari Mesir untuk beribadah di gunung ini
Tuhan melepaskan nubuatan atas umatNya sebelum semuanya terjadi yaitu keluar dari Mesir

Kunci permasalahannya adalah Apakah Musa BERSEDIA atau tidak?
Tuhan sudah readi, tetapi manusianya nggak siap
Bukankah sering kali kita juga seperti itu?
Tidak bisa memahami rencana Tuhan dan sulit diajak bekerja sama

“Marilah kita semua memberi diri menjadi hamba dan BERSEDIA untuk menjadi alat pilihanNya”


Renungan Alkitab per pasal Kejadian-Wahyu by. Irene Yossica

Tuesday, September 1, 2015

Renungan Harian Seri Kejadian Pasal 3

Kejadian
Pasal 3


Setiap manusia baik laki-laki maupun perempuan sama-sama memiliki kelemahan masing-masing. Tetapi alkitab dengan jelas mengatakan “ular yang paling cerdik” bisa dengan melalui perkataan menjatuhkan hawa si wanita ini.

Jadi baiklah kaum hawa ber HATI-HATI dengan kata-kata atau rayuan-rayuan. Karena sebenarnya kelemahan wanita adalah di telinga. Mudah dibelokkan dan jatuh dalam dosa sehingga memiliki keinginan-keinginan untuk menjadi seperti Allah.

Untuk kaum adam, kelemahanya ada pada wanita (sudah dari sononya…), sikap tidak mau disalahkan, dan di mata. Karena mata pria sudah terkontaminasi, maka semua dosa bisa masuk lewat mata.


“Jadilah kuat dalam kuat kuasaNya, agar setiap kita baik laki-laki maupun perempuan dapat beroleh perkenanan Bapa di Surga”



Renungan Alkitab per pasal Kejadian-Wahyu by. Irene Yossica