2 Samuel
PASAL 10
Anda dipihak
mana?
Berawal dari
persahabatan Daud dengan Nahas, Raja Amon yang telah meninggal saat ini,
timbulah niat baik Daud untuk tetap menjaga persahabatan yang baik seperti
kepada ayahnya Hanun. Tetapi dibalas dengan penghinaan dari raja Bani Amon.
Dimanakah anda
berpijak?
Pertanyaan ini
terlihat simpel tetapi hakekat dari eksistensi dirimu benar-benar
dipertanyakan? Kamu disini atau disana? Bijaksini atau bijaksan?
Anda tidak bisa
berpijak pada 2 perahu, kamu TIDAK dapat mengabdi kepada Allah dan kepada
mammon – Lukas 16 : 13.
- Ditolak dan penghinaan adalah awal dari
kebencian, sakit hati, permusuhan berakhir dengan pembunuhan.
Hati-hati
terkadang niat hati yang baik belum tentu mendapat respon yang baik, bahkan
sebalikan bisa salah paham dan berujung pada permusuhan.
Sikap
penolakan, penghinaan adalah PENGHANCUR semua hubungan.
- Sikap permusuhan, sengaja menunjukkan diri
INI looo AKU, sombong
Manusia
yang sombong akan direndakan dan orang yang angkuh akan ditundukkan – Yesaya 2
: 11a. Ini adalah sebuah kebenaran dan tetap berlaku hingga saat ini dan masa
yang akan datang. Inilah nilai-nilai duniawi, pakai kekuatan kuantitas 33.000
tentara. Namun sayangnya Tuhan tidak pakai cara-cara duniawi, Tuhan nggak
bingung dengan kuantitas tetapi kualitas Tuhan yaitu iman percaya kita (ay. 12).
So simple, so pasti menang (ay. 9-11). Sepakat Tuhan melakukan yang baik (ay.
13-14).
- Bersama Tuhan anda dan saya adalah pemenang-pemenangNya
dan pahlawan-pahlawan Tuhan.
Daud
membunuh 700 ekor kuda kereta, 40.000 pasukan berkuda. Panglima perang musuh
juga mati (ay. 18). WAOW luar biasa ya Karya Tuhan melalui Daud. Maka takutlah
musuh-musuh ini KARENA Tuhan menjadi panglima perang kita.
Dimanakan
anda berpijak? Sesungguhnya anda ada dipihak mana? Tuhan kah atau mamon?
“Tetapi aku, aku suka
DEKAT pada Allah, aku menaruh tempat perlindunganku pada Tuhan ALLAH, supaya
dapat menceritakan segala pekerjaanNya”
Mazmur 73 : 28
No comments:
Post a Comment
Please kindly comment at this place :D