Keluaran
PASAL 20
PELETAKAN DASAR 2
Kali ini Tuhan meminta
Musa dan Harun untuk naik ke Gunung Sinai.
Tuhan meletakkan dasar
mengenai hubungan secara vertical (dengan Tuhan Allah) dan secara horizontal (dengan
sesama).
Perhubungan disini
termasuk komunikasi dan keintiman dengan Tuhan, hidup mengandalkanTuhan.
Mengapa Tuhan meletakkan
dasar-dasar ini dalam kehidupan Bangsa Israel?
Karena sudah lebih dari
100 tahun umat Israel TIDAK pernah mendengarkan Firman Allah, TIDAK ada pernyataan-pernyataan
selama dalam penjajahan di Mesir sehingga mereka hidup hanya dari nilai-nilai
penyembahan berhala dan patung-patung yang ada di Mesir.
Dengan demikian kehidupan
umat Israel menjadi liar tanpa kendali dan pemahaman tentang kebenaran Tuhan
(sama seperti ketika kita belum mengenal dan percaya kepada Tuhan).
Disinilah Tuhan menata
kembali dengan peletakan dasar-dasar pemahaman yang benar :
Pasal
20 : 1-11. Perhubungan secara Vertikal dengan Tuhan Allah Yehova
1.
Inilah NamaKu yaitu "Akulah Tuhan Allahmu / ELOHIM " dengan karakteristik
"Yang membawamu keluar dr tanah perbudakan- Mesir.
2.
Jangan sujud menyembah pada ilah lain. Ayat 3-6 dengan konsekuensi pembalasan dari
Tuhan.
#
Akulah Allah yg Cemburu - tidak mau disaingi dengan ilah ilah lain
#
Yang membalas kesalahan-kesalahan sampai generasi ke 3 & ke 4 (jadi jangan
main-main karena tanpa kita sadari ternyata keturunan kita memetik buah pahit karena
perbuatan kita yang tidak setia padaNya)
#Disisi
lain Kasih Setia Tuhan dinyatakan sampai beribu-ribu orang yang mengasihiNya
& yang berpegang pada perintah-perintah Nya
3.
Jangan menyebut nama Tuhan dengan sembarangan - dengan sia-sia. (Ayat 7)
Karena
kita dianggap meremehkan, mempermainkan nama diatas segala nama.
4. Ingat & kuduskanlah
hari SABAT (Ayat 8-11). Minggu beribadah kepada Tuhan yaitu setelah 6 hari
bekerja, Minggu saatnya teduh datag dihadiratNya untuk bersyukur &
menyembahNya
Pasal
20 : 12-17. Perhubungan secara Horisontal dng sesama manusia.
5.
Hormatilah ayah & ibumu (dengan menghormati & menghargai kedua orang tua
kita maka panjang umur menjadi bagian kita), ayat 12.
6.
Jangan membunuh, hal ini berlaku baik secara fisik maupun psikis karena
dua-duanya merupakan kekejian bagi Tuhan (ayat 13).
7.
Jangan berzinah, ayat 14. (Lesbi, homo, dengan binatang)
8.
Jangan mencuri, ayat15 (kecil / besar - korupsi)
9.
Jangan mengucapkan saksi dusta, ayat 16 (kecil-sekedar, mencelakakan/ menghancurkan)
10.
Jangan mengingini barang milik sesama, ayat 17 (barang, hamba, org - yg bukan bagian kita buang jauh2x),
Jika
Tuhan berkata JANGAN = ya JANGAN, krn itu Kekejian, Jijik bagi Nya (no 6-10)
Pasal
20 diakhiri dengan 2 hal
- Belajarlah hidup takut akan Tuhan,
disini nilai-nilai KEBESARAN dan KEPERKASAAN Tuhan hanyalah sarana untuk
menunjukkan Ia lah Tuhan atas langit dan bumi, tetapi yang Tuhan ingini
adalah hidup yang segan, menghormatiNya, tau bahwa Tuhan Allah itu hadir
dimanapun kita berada walaupun tidak terlihat secara kasat mata
- Hukum yang ke 2 (diatas) ditekankan
sekali lagi PENTING bahwa Tuhan itu ESA = tunggal, tidak perlu ada
duplikat, yang serupa, dll
- Hargailah tempat persembahan yang
didirikan buatKu, sebab disitulah Tuhan memberkati hidup kita (ingat
Abaraham, Ishak dan Yakub juga melakukan hal yang sama)
Renungan
Alkitab per pasal Kejadian-Wahyu by. Irene Yossica